Lima Pemain Wonderkid Terhebat Dunia

Headline

Para pesepakbola umumnya mendapatkan predikat bintang di atas usia 25 tahun. Namun, ada pula para pemain yang meraihnya di usia masih sangat muda. Contohnya adalah Lima pemain ini.

Para pesepakbola umumnya mencapai kematangan dalam bermain di atas usia 25 tahun. Mengapa? Itu karena di usia tersebut, para pemain mulai bisa baik dalam membaca visi permainan, serta tak lagi gegabah dalam melepaskan umpan, menembak ke arah gawang, atau melakukan tekel.

Untuk mematangkan permainan, para pemain muda biasanya digembleng dahulu di tim U-18, kemudian naik ke tim cadangan, lalu masuk tim senior pada klub masing-masing.

Namun, tak jarang pula para pesepakbola yang mencapai kematangan bermain di usia belia dan langsung menjadi andalan di klubnya. Salah satu contoh adalah Lionel Messi.

Messi melakoni debutnya bersama Tim senior Barcelona saat melawan FC Porto 16 November 20014 kala masih berusia 16 tahun. Setahun kemudian, La Pulga menjadi andalan Barca di era kepemimpinan Frank Rijkaard.

Kini di usia yang baru menginjak 26 tahun. Messi didaulat sebagai pesepakbola terbaik dunia dengan empat kali berturut-turut memenangkan penghargaan Ballon d'Or dan memecahkan berbagai rekor. Lima pemain ini memiliki potensi yang hampir sama dengan Messi.

\

1. Viktor Fischer.

Usai setahun menghuni tim junior Ajax Amsterdam, Fischer melakoni debutnya saat menang 3-1 melawan SV Huizen di ajang pramusim dan mencetak gol di menit ke-63.

Setelah itu, pemain berusia 19 tahun itu selalu menjadi pilihan utama di sisi sayap kanan tim raksasa Belanda itu. Sepanjang musim lalu, pemain bernama lengkap Viktor Gorridsen Fischer itu tampil sebanyak 33 kali dan mencetak 12 gol.

Pemain ini memiliki kecepatan sangat tinggi saat mengontrol bola. Intelejensi serta keputusannya di lapangan di atas rata-rata pemain seusianya. Alhasil, Fischer kini mendapat julukan The Next Arjen Robben dari fans Ajax.

"Saya harus banyak belajar. Saya rasa saya adalah orang yang bijak. Anda baru bisa menunjukkan kemampuan terbaik Anda di usia 25 tahun," ungkap Fiscer di situs resmi klub.

"Saya belum jadi apa-apa di sini. Sangat arogan rasanya jika saya berpikir telah mendapatkan segalanya di sini," Fischer merendah.

Penampilan cemerlangnya di Liga Belanda membuat Fischer kini menjadi bidikan Manchester United dan Chelsea. Pemain kelahiran tahun 1994 itu juga tercatat dua kali memperkuat Timnas Denmark.


2. Bruma.

Pemain yang memiliki nama lengkap Armindo Tue Na Bangna itu adalah bintang muda buah hasil didikan klub Portugal, Sporting Lisbon. Dia melakoni debutnya bersama tim senior pada usia 18 tahun melawan C.S Maritimo 10 Februari 2013 lalu dan mencetak gol perdananya ke gawang Gil Vicente sepakan kemudian.

Selain memiliki intelejensi permainan di atas rata-rata, Bruma juga memiliki kekuatan fisik luar biasa. Hal itu sangat membantunya dalam adu fisik dengan pemain lawan di sisi kanan serangan Sporting Lisbon.

Bruma juga sangat lihai dalam mencari posisi masuk ke kotak penalti lawan. Selain itu, pemain kelahiran tahun 1994 itu juga bisa diposisikan sebagai penyerang.

Nama Bruma menjadi buah bibir para pecinta sepakbola dunia usai tampil mengesankan di ajang Piala Dunia U-20 bersama Timnas Portugal. Dari empat laga, Bruma sukses mencetak lima gol dan dua assists.


3. Imoh Ezekiel.

Ezekiel menghiasi tajuk media Eropa usai tampil mengagumkan dengan mencetak gol bagi Standard Liege ke gawang FC Genk hanya dalam sembilan menit Minggu lalu. Hal itu menjadikannya pencetak gol tercepat sepanjang sejarah Liga Beliga.

Pemain berusia 19 tahun itu memiliki kecepatan luar biasa yang membuat takut para bek lawan. Tak hanya cepat, Ezekiel juga memiliki gocekan aduhai sebagai penunjang baginya merangsek masuk kotak penalti lawan.

Pemain asal Nigeria itu memulai karier sepakbolanya bersama tim 36 Lions dan dipinjamkan selama enam bulan ke Standard Liege pada 2011 lalu. Berbekal performa impresifnya, Liege kemudian mempermanenkan statusnya pada Juni 2012.

Musim lalu, pemain kelahiran 23 Oktober 1993 itu tampil 34 kali di tim senior Standard Liege dan mencetak 16 gol, serta 10 assists. Musim ini, Ezekiel sudah mencetak tiga gol dan dua assists dari enam penampilan.


4. Jetro Wilems.

Nama Wilems mulai dikenal setelah tampil emmikat di sisi kiri pertahanan Timnas Belanda di ajang Piala Eropa 2012. Kala itu Belanda memang gagal meraih satu pun kemenangan di Grup B. Tetapi, Wilems menahbiskan diri sebagai pemain termuda dengan usia 18 tahun dan 71 hari.

Wilems saat ini tercatat sebagai pemain PSV Eindhoven. Wilems memulai debutnya bersama PSV pada 23 Oktober 2011 melawan Vitesse Arnhem dan menjadi pemain termuda yang pernah bermain di Liga Europa.

Dua musim memperkuat PSV, pemain kelahiran 30 Maret 1994 itu total bermain sebanyak 65 kali dan mencetak satu gol. Wilems mengantar PSV juara Piala Belanda di musim 2011/2012/ Performa gemilangnya itu membuat duo Manchester, Manchester United dan City, kepincut meminangnya.


5. Neilton.

Pemain terakhir yang memiliki masa depan cerah adalah penyerang muda milik klub Brasil Santos, Neilton. Saat ini publik sepakbola Brasil menyebutnya sebagai The Next Neymar.

Julukan tersebut bukannya tanpa alasan. Pasalnya, Neilton memiliki gaya permainan yang sangat mirip dengan Neymar. Pemain berusia 19 tahun itu sangat cepat, lentur, dan memiliki trik-trik tak terduga dalam melewati para pemain belakang lawan.

Neilton memulai kiprah sepakbolanya dengan bergabung ke Akademi Santos di usia 14 tahun. Musim lalu, pemain kelahiran 17 Februari 1994 itu menjadi top skor Copa Sao Paulo de Jnior.

20 Maret lalu, Neilton akhirnya dipromosikan ke tim senior Santos dan mencetak gol perdananya 5 Juni lalu saat melawan Criciuma. Sejauh ini, empat gol berhasil dicetaknya dari tujuh laga.

0 komentar:

Post a Comment